Lirik dan Makna Lagu ME! - Taylor Swift Terjemahan (ft. Brendon Urie of Panic! At The Disco)
Makna dan lirik lagu ME dari Taylor Swift terjemahan Indonesia, artinya tentang mencintai diri sendiri dengan gaya pop ceria dan penuh warna
Kalau kamu suka lagu-lagu pop colorful yang penuh semangat dan self-love vibes, lagu ME! dari Taylor Swift bareng Brendon Urie ini wajib kamu dengerin. Lagu ini rilis tahun 2019 dan langsung viral banget, apalagi karena video klipnya yang super ceria dan catchy. Genre-nya jelas pop anthem yang fun banget, dengan pesan kuat soal menerima diri sendiri.
Makna Lagu ME!
Lagu ini kayak ajakan terbuka buat lebih mencintai diri sendiri, dengan semua keunikan dan kekurangannya. Taylor dan Brendon ngajak kita embrace siapa diri kita, sambil tetap fun dan percaya diri. Cocok banget buat kamu yang lagi butuh afirmasi positif.
Yuk kita ulik lirik terjemahan dan makna lagu ME! ini bareng-bareng~
"ME!" adalah single pertama dari album ketujuh Taylor Swift berjudul Lover, yang dirilis tahun 2019. Lagu ini menandai transisi dari era Reputation yang kelam ke era yang lebih ceria, penuh warna, dan bernuansa positif. Kolaborasinya dengan Brendon Urie dari Panic! At The Disco membawa kejutan menyenangkan bagi fans, menggabungkan dua karakter vokal yang sama-sama ekspresif. Video musiknya langsung viral dan mencetak jutaan views hanya dalam hitungan jam sejak rilis.
Interpretasi Fans dan Komentar Personal
Banyak penggemar melihat lagu ini sebagai pernyataan self-love dari Taylor setelah menghadapi berbagai konflik dan drama dalam hidup serta kariernya. Pesan lagunya jelas: "Aku mungkin tidak sempurna, tapi aku unik dan layak dicintai." Lirik seperti ini sangat relatable buat banyak pendengar, terutama yang sering merasa rendah diri. Lagu ini juga dirayakan sebagai anthem untuk menerima diri sendiri dan menghargai perbedaan tiap individu.
Proses Penulisan Lagu dan Kolaborasi
Dalam beberapa wawancara, Taylor mengungkapkan bahwa proses penulisan lagu "ME!" dimulai saat ia ingin menciptakan lagu yang ringan dan membangkitkan semangat. Ia bekerja sama dengan Joel Little—produser asal Selandia Baru yang juga pernah bekerja dengan Lorde—untuk meramu suara pop yang catchy. Brendon Urie langsung setuju bergabung setelah mendengar demo awal. Chemistry mereka sangat kuat, dan proses rekaman berlangsung cepat serta menyenangkan.